KEMANA AKU HARUS MELANGKAH
![]() |
KEMANA AKU HARUS MELANGKAH |
Kemana aku harus melangkah, merupakan sebuah puisi yang penulis, ciptakan dari sebuah imajinasi tentang kesepian, yang akhirnya bermuara pada Sang Kholik, Dzat Yang Maha Agung tempat kembalinya semua mahluk
Puisi yang baik bagaimana pun memang terkait dengan masalah imajinasi. Dan imajinasi merupakan sebuah dunia, tempat untuk menemukan kenikmatan “bercakap-cakap” dengan Tuhan, penulis mencoba mengoptimalkan penggunakan bahasa mungkin mampu menggambarkan imajiner. Tapi bahasa tidak mungkin mampu menggambarkan secara paripurna realitas imajiner yang berlangsung dalam kerja mental seorang penyair yang sudah punya nama sekalipun, apa lagi penulis pemula seperti aku ini Sama halnya dengan keterbatasan cat atau warna dalam mewujudkan pencitraan realitas di atas kanvas. Puisi dan lukisan bukanlah wujud dari imajinasi itu sendiri, ia merupakan ‘turunan’, proses konstruksi, dari aktivitas mental yang imajinatif dengan kata dan warna sebagai alat utamanya.
Selamat membaca dan ditunggu kritik dan sarannya. Terima kasih sempat berkunjung ke Bloog ku rajasastra.com Klik di sini
KEMANA AKU AHARUS MELANGKAH
Ke mana aku harus melangkah,
apa ke arah angin berseling siul seruling
ke udara perkasa yang meniup gelombang lautan
yang kemudian mendatangkan badai yang dahsyat
hari sudah sangat malam melangkah bersama waktu
bertarung sepi dihujani daun kering dalam sepoi angin
kuharap rembulan pancarkan rona cahaya
kejora berkilap di dada melecut jantung berdegub kencang
Baca juga Kunten Puisi:
- Fikri dari Muara Enim Sumatra Selatan
- Pencarian Tuhan Melalui Ungkapan Puisi
- Dari Sebuah Perjalanan Panjang
- Sambutan dan Puisi Singkat Dalam Perpisahan
Ke mana aku harus melangkah
Menyusuri bunyi katak yang bercumbu di pematang sawah
Atau meniti kerikan jangkrik mengalun di semak belukar
alam gelap purnama terburam awan hitam
nyanyian sunyi binatang di pepohonan
ada kepasrahan terbenam di dalam hati
kelelahan meremas keringat di sekujur tubuh
membingkai senyum di garis malam yang makin kelam
seruling kehidupan ditiupkan dalam lagu sendu mengiris kalbu
klik di sini
Kemana aku harus melangkah
atau aku harus singgahi membawa segengam mimpi
pada penyerahan diri kepada sang pencipta
penyerahan adalah kelapangan hati
penyerahan adalah kedamaian
Baca Juga : Pondok Pesantren Al-Zaytun Telah Melakukan Penyimpangan
downlod di sini
Posting Komentar untuk "KEMANA AKU HARUS MELANGKAH - KAJIAN SEBUAH PUISI"